3 Tips dari Coway untuk Rayakan Natal dengan Lebih Berkelanjutan


12.12.2023

 

JAKARTA, 12 Desember 2023 – Selama beroperasi lebih dari 30 tahun, Coway, perusahaan pemurni air dan udara nomor satu Korea Selatan selalu mengedepankan bisnis yang selaras dengan alam. Hal ini diterapkan pada setiap aspek, termasuk pengembangan produk, layanan, dan teknologi ramah lingkungan yang mempertimbangkan nilai-nilai berkelanjutan. Menjelang hari raya natal 2023, Coway juga ingin membagikan 3 cara merayakan natal sambil mengurangi dampak buruk bagi alam.

 

1. Cermat Memilih Hadiah Natal dan Gunakan Pembungkus Daur Ulang 

Hadiah menjadi bagian dari natal yang tak terpisahkan. Kegiatan ini juga menjadi ajang mempererat hubungan dan cara tepat menunjukkan kepedulian dan kasih sayang ke orang terdekat. Agar lebih mindful, jangan terburu-buru mencari barang. Sisihkan waktu sejenak untuk memikirkan jenis barang yang tidak hanya disukai penerima, tapi juga memberikan manfaat maksimal dan dapat dipakai dengan jangka waktu yang lama. Jangan ragu untuk bertanya barang apa yang benar-benar mereka butuhkan sehingga tidak terbengkalai begitu saja dan menjadi sampah. 

 

Di tengah krisis iklim yang terjadi secara global, sampah pembungkus kado natal dan pernak-perniknya kerap menjadi sumber limbah yang dapat merugikan lingkungan. Dilansir dari Commercial Waste, di tahun 2016, tidak kurang dari 227.000 mil kertas kado dihasilkan selama natal. Greenpeace juga mendapati bahwa 1 kilogram kertas kado mengeluarkan 3.5 kilogram CO2 selama proses produksinya, sehingga memakan sekitar 1.5 kilogram batu bara untuk menggerakkan produksinya. Perhitungan ini bahkan belum termasuk proses pengemasan dan pengangkutan. Memberikan hadiah tanpa dibungkus.  Alternatif lainnya, manfaatkan pembungkus bekas pakai.

 

2. Hindari Peralatan Makan Sekali Pakai

Acara makan bersama tentunya menjadi agenda yang tidak boleh dilewatkan. Nikmati momen spesial ini dengan menyiapkan piring serta sendok makan dan garpu yang reusable atau dapat dipakai berkali-kali. Data dari Business Waste, jumlah kemasan plastik natal yang di tempat sampah umum dan bukan di pada tahun 2018 di sana diperkirakan mencapai 114.000 ton. Masih dari laman di situs yang sama, diperkirakan terdapat 300 juta gelas plastik dan sedotan plastik yang digunakan selama natal.

 

3. Belanja Langsung Ke Toko dalam Sekali Jalan

Jika memiliki waktu luang, berbelanja langsung alih-alih memesan barang secara daring  dapat menjadi opsi. Emisi karbon yang dihasilkan dari proses pengiriman barang ternyata berkontribusi besar bagi peningkatan emisi. Belanja online menghasilkan emisi 5x lebih banyak dari kemasan pesanan daring seperti corrugated box (kotak dengan bantalan bergelombang), bubble wrap, dan lainnya– dibandingkan dengan emisi dari penggunaan kantong plastik atau kantong kertas yang dibawa pulang dari belanja di mal.

 

Coway Mengemban Misi untuk Lingkungan

Coway telah melaporkan target kinerjanya dalam mengurangi emisi karbon hingga setengah pada 2030 dalam Coway Sustainability Report 2023. Strategi perusahaan berpusat pada transisi sumber energi berkelanjutan dan praktik ramah lingkungan di seluruh pengembangan produk dan manajemen siklus hidup. Coway juga tengah mempertimbangkan penggunaan material kemasan terbarukan agar dapat mengurangi atau menggantikan Expanded Polystyrene (EPS) yang hanya dapat digunakan sekali kemudian dibuang. Pengembangan kemasan Coway menjadi lebih ramah lingkungan mencakup usaha pengubahan bentuk kemasan sesuai produknya untuk mengurangi kemasan EPS. Selain itu, memanfaatkan bantalan bergelombang yang terbuat dari 100% kertas ramah lingkungan.

Pada tahap sertifikasi keamanan produk, Coway mematuhi laboratorium resmi berwenang dan mendiversifikasi lembaga pengujian. Hal ini memungkinkan Coway untuk terus aktif meninjau kualitas, keamanan, dan dampak lingkungan dari produk. Coway telah diakui atas kemampuan pengujian dan analisisnya oleh lembaga sertifikasi domestik dan internasional–termasuk persetujuan sebagai laboratorium pengujian TÜV SÜD yang ditunjuk, Technical Service Provider (TSP) oleh Water Quality Association (WQA) dan akreditasi dari KOLAS (Korea Laboratory Accreditation Scheme), sebuah lembaga inspeksi kualitas air minum oleh Kementerian Lingkungan Hidup Korea Selatan.

Coway secara konsisten terus meningkatkan daur ulang untuk mengurangi limbah pembuangan menjadi nol melalui pengolahan limbah kuantitatif. Coway juga menggunakan pengujian tanpa air untuk mengetes kebocoran produk dengan nitrogen dan vakum. Terobosan ini efektif mengurangi waktu pengujian dan jumlah air yang terbuang. Capaian angka 100% dalam pengolahan dan daur ulang sampah yang dihasilkan pabrik di tahun 2030 menjadi bagian dari rencana Coway.

Estetika yang terinspirasi dari alam juga menjadi fokus Coway untuk menciptakan desain yang selaras dan harmonis dengan lingkungan hidup untuk mewariskan bumi yang sehat dan bernilai bagi generasi mendatang. Desain produk water purifier dan air purifier Coway juga telah memenangkan sejumlah penghargaan dari otoritas kelas dunia, seperti iF, red-dot, IDEA, dan Japan Good Design.

 

Image 2_3 Tips dari Coway untuk Rayakan Natal dengan Lebih Berkelanjutan_1

Gambar: PT Coway International Indonesia
 

Masih dalam semarak natal, Coway promo “Green Christmas”. Voucher belanja hingga 1 juta rupiah beserta premium tumbler set disiapkan untuk pelanggan yang melakukan pembelian water purifier periode 18-25 Desember 2023 dengan kuota terbatas. Informasi lebih lanjut, silakan menghubungi Health Planner Coway atau Careline di (021) 1500 070.

 

[Selesai]




MORE NEWS


06.05.2021

Coway Indonesia Luncurkan Produk Pemurni Air Neo Plus CHP-264L


Coway Indonesia Launches Neo Plus CHP-264L Water Purifier Product this April 2021 with Baim Wong and Media
06.05.2021

Pentingnya Menjaga Sirkulasi Udara di Dalam Ruangan dengan Coway Air Purifier


The Importance of Maintaining Indoor Air Circulation with a Coway Air Purifier